Oleh Ustadz DR. Muhammad Arifin Badri
Tuhanmu disaat susah Dialah Tuhanmu disaat engkau senang
Sobat! Mengapa disaat anda susah, anda lebih mudah untuk berdoa kepada Allah dan menyadari bahwa anda tiada memiliki daya dan upaya selain karunia dari-Nya?
Namun ketika anda dalam kondisi lapang, betapa mudahnya anda lalai dan bahkan menyombongkan diri?
Apa anda lupa bahwa Allah yang kemarin anda ketuk pintu-Nya dengan doa-doa anda, adalah Tuhan yang harus anda sembah pula disaat anda senang dan kaya raya?
Atau barangkali disaat susah anda menyembah Allah, dan tatkala anda senang anda menemukan tuhan selain-Nya?
(فَإِذَا رَكِبُوا فِي الْفُلْكِ دَعَوُا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ فَلَمَّا نَجَّاهُمْ إِلَى الْبَرِّ إِذَا هُمْ يُشْرِكُونَ)
Bila mereka sedang berlayar di atas perahu maka mereka berdoa dengan memurnikan segala permohonan mereka hanya kepada Allah, namun tatkala Allah telah menyelamatkan mereka hingga tiba di daratan, tiba-tiba mereka semua menyekutukan-Nya.
[Surat Al-Ankabut 65]
Sobat! Tidakkah anda merasa malu kepada Allah, yang telah membebaskan anda dari berbagai derita yang melilit anda sebelumnya, lalu kini anda sedikit demi sedikit mulai melalaikan-Nya?
________________________________
Dipost Ustadz DR. Muhammad Arifin Badri -hafizhahullah- Itsnain 16 Syawwal 1438 H / 10 Juli 2017
🌏 http://www.salamdakwah.com/artikel/4392-tuhanmu-disaat-susah-dialah-tuhanmu-disaat-engkau-senang